Halaqahyang ke-8 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Hari Akhir adalah tentang Fitnah Kubur. Di antara beriman kepada hari akhir adalah beriman dengan adanya fitnah kubur. Fitnah secara bahasa artinya adalah ujian. Fitnah kubur adalah tiga pertanyaan yang akan diajukan oleh malaikat Munkar dan Nakir kepada mayit baik seorang mukmin, kafir
Halaqahyang ke-80 dari Silsilah Beriman Kepada Hari Akhir adalah tentang "Manfaat Mempelajari Iman Kepada Hari Akhir". Beriman kepada hari akhir memiliki manfaat yang banyak dan pengaruh yang baik bagi seorang muslim, di antaranya: Mengingatkan seorang muslim bahwa dunia hanyalah sebentar dan bahwasanya hari kiamat dan hisab mereka sudah
Halaqah48 ~ Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Hari Akhir | Beberapa Kejadian Di Padang Mahsyar Bagian 1 👤 Ustadz 'Abdullāh Roy, MA 📗 Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Hari Akhir
Sejatinya jika mereka benar-benar menghayati maka akan benar-benar beriman dan takut kepada hari akhir. Sebagaimana dalam ayat berikut. "Orang-orang yang tidak beriman kepada hari kiamat meminta supaya hari itu segera didatangkan dan orang-orang yang beriman merasa takut kepadanya dan mereka yakin bahwa kiamat itu adalah benar (akan terjadi).
Halaqahyang ke-48 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Hari Akhir adalah tentang Pemberian Kitab. Setelah Allah menghisab seorang hamba, maka hamba tersebut akan diberi kitab. Orang yang beriman dengan hisab dan hari perhitungan dan dia beramal maka dia akan menerima kitab yang berisi hasanah dengan tangan kanannya.
Halaqahyang ke-2 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Para Malaikat adalah tentang Beriman Dengan Keberadaan Malaikat Allah.
Halaqah08 - Fitnah Kubur by HSI - Halaqah 05 - Beriman Kepada Hari Akhir published on 2019-07-13T00:37:48Z. Makna beriman kepada hari akhir adalah beriman dengan segala hal yang berkaitan dengan hari akhir tersebut, mulai dari kematian, fitnah kubur, nikmat dan siksa kubur, tanda-tanda hari kiamat, kebangkitan manusia, dikumpulkannya
kG7y. Kritik/Saran/Disclaimer WA 088-20193-20294 Infaq BSI 451 986-1299-430 an/ Feby Riska
👤 Ustadz Abdullāh Roy, MA 📗 Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Hari Akhir 🔊 Halaqah 38 Keadaan Manusia Ketika Datang Allāh 🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁 🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍 KEADAAN MANUSIA KETIKA DATANG ALLAH السلام عليكم ورحمة الله وبركاته الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه أجمعين ☪ Halaqah yang ke-38 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Hari Akhir adalah tentang Keadaan Manusia Ketika Datang Allāh. Kedatangan Allah di hari tersebut adalah kejadian yang sangat besar bagi semua makhluk. Allah yg telah menciptakan mereka supaya beribadah kepada-Nya semata, mengutus para Rasul supaya ditaati, menurunkan kitab supaya diamalkan, memberikan kenikmatan supaya digunakan dengan baik, akan datang untuk menanyakan itu semua dan menghitung amalan-amalan mereka. Semua manusia merasa takut atas apa yang mereka lakukan di dunia, orang yang kafir akan takut atas kekafirannya kepada Allah dan orang yang beriman akan takut atas kemaksiatannya kepada Allah Ta’ala dan amalannya yang penuh dengan kekurangan. Dan akan didatangkan jahannam yg akan semakin menambah rasa takut manusia. Rasulullah ﷺ bersabda يؤتي بجهنم يومئذ لها سبعون ألف زمام مع كل زمام سبعون ألف ملك يجرونها Akan didatangkan Jahannam pada hari tersebut. Jahannam tersebut memiliki tali pengikat. Pada setiap tali pengikat ada malaikat yg akan menyeretnya HR. Muslim. Allah berfirman كَلَّآ إِذَا دُكَّتِ ٱلۡأَرۡضُ دَكًّ۬ا دَكًّ۬ا ٢١ وَجَآءَ رَبُّكَ وَٱلۡمَلَكُ صَفًّ۬ا صَفًّ۬ا ٢٢ وَجِاْىٓءَ يَوۡمَٮِٕذِۭ بِجَهَنَّمَۚ يَوۡمَٮِٕذٍ۬ يَتَذَڪَّرُ ٱلۡإِنسَـٰنُ وَأَنَّىٰ لَهُ ٱلذِّكۡرَىٰ ٢٣ يَقُولُ يَـٰلَيۡتَنِى قَدَّمۡتُ لِحَيَاتِى ٢٤ فَ “Sekali-kali tidak, apabila bumi digoncangkan dengan segoncang-goncangnya dan datang Rabbmu dan malaikat dengan berbaris dan didatangkan pada hari tersebut jahannam. Pada hari tersebut manusia akan sadar dan apa manfaat kesadaran pada hari tersebut, dia mengatakan “Seandainya aku beramal untuk kehidupanku ini”. Al-Fajr 21-24 Dan akan dipisahkan antara orang-orang yang beriman dan orang-orang yang kafir. Allah Ta’ala berfirman وَيَوۡمَ تَقُومُ ٱلسَّاعَةُ يَوۡمَٮِٕذٍ۬ يَتَفَرَّقُونَ “Dan ketika datang hari kiamat pada hari tersebut mereka akan saling berpisah.” Ar-Rum 14 Masing-masing umat akan duduk di atas lututnya karena rasa takut kepada Allah pada hari tersebut. Allah Bersabda وَتَرَىٰ كُلَّ أُمَّةٍ۬ جَاثِيَةً۬ۚ كُلُّ أُمَّةٍ۬ تُدۡعَىٰٓ إِلَىٰ كِتَـٰبِہَا ٱلۡيَوۡمَ تُجۡزَوۡنَ مَا كُنتُمۡ تَعۡمَلُونَ “Dan kamu akan melihat setiap umat akan duduk di atas lututnya dengan gelisah. Setiap umat akan dipanggil kepada kitab amalannya dan dikatakan kepada mereka hari ini akan dibalas amalan kalian.” Al-Jatsiyah 28 Rasulullah ﷺ bersabda إِنَّ اللَّهَ تَبَارَكَ وَتَعَالَى إِذَا كَانَ يَوْمُ الْقِيَامَةِ يَنْزِلُ إِلَى الْعِبَادِ لِيَقْضِيَ بَيْنَهُمْ وَكُلُّ أُمَّةٍ جَاثِيَةٌ Sesungguhnya Allah tabaraka wa ta’ala apabila datang hari kiamat, akan turun kepada hamba-hamba untuk memutuskan di antara mereka dan masing-masing umat akan duduk diatas lututnya dengan gelisah HR. Tirmidzi. Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqah kali ini, dan sampai bertemu kembali pada halaqah selanjutnya. وبا لله التوفيق والهداية و السلام عليكم ورحمة الله وبركاته Saudaramu, Abdullāh Roy Di kota Al-Madīnah 🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁 🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍
Halaqah 38 ~ Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Hari Akhir Keadaan Manusia Ketika Datang Allah👤 Ustadz Abdullāh Roy, MA📗 Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Hari Akhir🔊 Halaqah 38 Keadaan Manusia Ketika Datang AllāhKEADAAN MANUSIA KETIKA DATANG ALLAHالسلام عليكم ورحمة الله وبركاتهالحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه أجمعين Halaqah yang ke-38 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Hari Akhir adalah tentang Keadaan Manusia Ketika Datang Allah di hari tersebut adalah kejadian yang sangat besar bagi semua makhluk. Allah yg telah menciptakan mereka supaya beribadah kepada-Nya semata, mengutus para Rasul supaya ditaati, menurunkan kitab supaya diamalkan, memberikan kenikmatan supaya digunakan dengan baik, akan datang untuk menanyakan itu semua dan menghitung amalan-amalan manusia merasa takut atas apa yang mereka lakukan di dunia, orang yang kafir akan takut atas kekafirannya kepada Allah dan orang yang beriman akan takut atas kemaksiatannya kepada Allah Ta’ala dan amalannya yang penuh dengan kekurangan. Dan akan didatangkan jahannam yg akan semakin menambah rasa takut manusia. Rasulullah ﷺ bersabda يؤتي بجهنم يومئذ لها سبعون ألف زمام مع كل زمام سبعون ألف ملك يجرونهاAkan didatangkan Jahannam pada hari tersebut. Jahannam tersebut memiliki tali pengikat. Pada setiap tali pengikat ada malaikat yg akan menyeretnya HR. Muslim.Allah berfirman كَلَّآ إِذَا دُكَّتِ ٱلۡأَرۡضُ دَكًّ۬ا دَكًّ۬ا ٢١ وَجَآءَ رَبُّكَ وَٱلۡمَلَكُ صَفًّ۬ا صَفًّ۬ا ٢٢ وَجِاْىٓءَ يَوۡمَٮِٕذِۭ بِجَهَنَّمَۚ يَوۡمَٮِٕذٍ۬ يَتَذَڪَّرُ ٱلۡإِنسَـٰنُ وَأَنَّىٰ لَهُ ٱلذِّكۡرَىٰ ٢٣ يَقُولُ يَـٰلَيۡتَنِى قَدَّمۡتُ لِحَيَاتِى ٢٤ فَ“Sekali-kali tidak, apabila bumi digoncangkan dengan segoncang-goncangnya dan datang Rabbmu dan malaikat dengan berbaris dan didatangkan pada hari tersebut jahannam. Pada hari tersebut manusia akan sadar dan apa manfaat kesadaran pada hari tersebut, dia mengatakan “Seandainya aku beramal untuk kehidupanku ini”. Al-Fajr 21-24Dan akan dipisahkan antara orang-orang yang beriman dan orang-orang yang kafir. Allah Ta’ala berfirman وَيَوۡمَ تَقُومُ ٱلسَّاعَةُ يَوۡمَٮِٕذٍ۬ يَتَفَرَّقُونَ “Dan ketika datang hari kiamat pada hari tersebut mereka akan saling berpisah.” Ar-Rum 14Masing-masing umat akan duduk di atas lututnya karena rasa takut kepada Allah pada hari Bersabda وَتَرَىٰ كُلَّ أُمَّةٍ۬ جَاثِيَةً۬ۚ كُلُّ أُمَّةٍ۬ تُدۡعَىٰٓ إِلَىٰ كِتَـٰبِہَا ٱلۡيَوۡمَ تُجۡزَوۡنَ مَا كُنتُمۡ تَعۡمَلُونَ“Dan kamu akan melihat setiap umat akan duduk di atas lututnya dengan gelisah. Setiap umat akan dipanggil kepada kitab amalannya dan dikatakan kepada mereka hari ini akan dibalas amalan kalian.” Al-Jatsiyah 28 Rasulullah ﷺ bersabda إِنَّ اللَّهَ تَبَارَكَ وَتَعَالَى إِذَا كَانَ يَوْمُ الْقِيَامَةِ يَنْزِلُ إِلَى الْعِبَادِ لِيَقْضِيَ بَيْنَهُمْ وَكُلُّ أُمَّةٍ جَاثِيَةٌSesungguhnya Allah tabaraka wa ta’ala apabila datang hari kiamat, akan turun kepada hamba-hamba untuk memutuskan di antara mereka dan masing-masing umat akan duduk diatas lututnya dengan gelisah HR. Tirmidzi. Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqah kali ini, dan sampai bertemu kembali pada halaqah لله التوفيق والهدايةو السلام عليكم ورحمة الله وبركاتهSaudaramu,Abdullāh RoyDi kota Al-Madīnah
👤 Ustadz Dr. Abdullah Roy, حفظه لله تعالى 📗 Beriman Kepada Hari Akhir السلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه أجمعين Halaqah yang ke-75 dari Silsilah Ilmiyah Berimān Kepada Hari Akhir adalah Manfaat Mempelajari Imān Kepada Hari Akhir. Berimān kepada hari akhir memiliki manfaat yang banyak dan pengaruh yang baik bagi seorang muslim. Diantaranya, ⑴ Mengingatkan seorang Muslim bahwa dunia hanyalah sebentar,dan bahwasanya hari kiamat dan hisāb mereka sudah dekat. Allāh Subhānahu wa Ta’āla berfirman اقْتَرَبَ لِلنَّاسِ حِسَابُهُمْ وَهُمْ فِي غَفْلَةٍ مُعْرِضُونَ “Telah dekat bagi manusia hisāb mereka sedang mereka dalam kelalaian berpaling” QS Al Anbiyā 1 ⑵ Mengingatkan seorang muslim supaya tidak tertipu dengan kenikmatan dunia. Dan kenikmatan yang telah Allāh berikan kepada orang-orang kāfir didunia. Allāh Subhānahu wa Ta’āla berfirman لَا يَغُرَّنَّكَ تَقَلُّبُ الَّذِينَ كَفَرُوا فِي الْبِلَادِ * مَتَاعٌ قَلِيلٌ ثُمَّ مَأْوَاهُمْ جَهَنَّمُ ۚ وَبِئْسَ الْمِهَادُ “Janganlah sekali-kali kamu tertipu dengan kegiatan orang-orang kāfir yang sedikit kemudian tempat kembali mereka adalah jahannam, dan jahannam adalah sejelek-jelek alas” QS Āl Imrān196-197 ⑶ Mengingatkan seorang muslim bahwa kesuksesan yang sebenarnya adalah kesuksesan di akhirat. Allāh Subhānahu wa Ta’āla. Berfirman فَمَنْ زُحْزِحَ عَنِ النَّارِ وَأُدْخِلَ الْجَنَّةَ فَقَدْ فَازَ ۗ وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلَّا مَتَاعُ الْغُرُورِ “Barangsiapa yang dijauhkan dari neraka dan dimasukan kedalam surga maka sungguh dia telah beruntung dan tidaklah kehidupan dunia kecuali kesenangan yang menipu” QS Āl Imrān185 ⑷ Mengingatkan seorang muslim bahwa kehinaan dan kerugian yang sebenarnya adalah apabila seseorang masuk kedalam neraka. Allāh berfirman menceritakan ucapan orang-orang yang berimān رَبَّنَا إِنَّكَ مَنْ تُدْخِلِ النَّارَ فَقَدْ أَخْزَيْتَهُ ۖ وَمَا لِلظَّالِمِينَ مِنْ أَنْصَارٍ “Wahai Rabb kami Sesungguhnya barangsiapa yang Engkau masukan kedalam neraka,maka sungguh Engkau telah menghinakannya dan tidak ada penolong bagi orang-orang yang zhālim” QS Āl Imrān192 ⑸ Menguatkan kesabaran seorang muslim didalam menghadapi musibah-musibah dunia yang menimpanya. Dia menyadari bahwasanya dirinya dan apa yang dia miliki adalah milik Allāh,dan akan kembali kepada Allāh. ⑹ Berimān kepada hari akhir mendidik seorang muslim supaya senantiasa ikhlās dalam beramal karena dia menyadari bahwasanya amalan yang ikhlās lah yang dapat bermanfaat dihari kiamat. ⑺ Mengingatkan seorang muslim tentang pentingnya bersegera dalam bertaubat dan beristighfār dari dosa. Karena dosa adalah sebab bencana di akhirat. ⑻ Mengingatkan seorang muslim untuk senantiasa bersabar diatas ketaatan kepada Allāh dan bersabar dalam menjauhi kemaksiatan. Dan semua itu jauh lebih ringan daripada adzab di akhirat. ⑼ Mengingatkan seorang muslim akan besarnya nikmat islām dan imān yang Allāh berikan kepadanya Karena dengan sebab itulah Allāh Subhānahu wa Ta’āla akan memberikan kebahagiaan kepadanya didunia dan di akhirat. ⑽ Mengingatkan seorang muslim akan bahaya nya kekāfiran, kesyirikan, dan kemunāfiqkan. Dimana ketiganya adalah penyebab kekekalan didalam neraka. ⑾ Mendorong seorang muslim untuk semanggat berdakwah dijalan Allāh, mengajak saudara seislām untuk berpegang teguh dengan agamanya dan mengajak orang kāfir untuk masuk islām, supaya terhindar dari adzab yang kekal. ⑿ Menginggatkan kita tentang pentingnya berdo’a kepada Allāh, meminta kebahagiaan akhirat. Diantara do’a didalam Al Qurān adalah رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ “Wahai Rabb kami,berikanlah kepada kami kebaikan didunia dan kebaikan di akhirat dan jagalah kami dari adzab neraka” QS Al Baqarah 201 Rasūlullāh shallallāhu alayhi wa sallam pernah berdo’a اَللَّهُمَّ إِنِّى أَسْأَلُكَ الْجَنَّةَ وَمَا قَرَّبَ إِلَيْهَا مِنْ قَوْلٍ أَوْ عَمَلٍ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ النَّارِ وَمَا قَرَّبَ إِلَيْهَا مِنْ قَوْلٍ أَوْ عَمَل “Yā Allāh aku meminta kepadamu surga dan apa mendekatkan kepada surga, baik ucapan ataupun perbuatan,dan aku berlindung kepadamu dari neraka dan apa yang mendekatkan kepada neraka, baik ucapan ataupun perbuatan” Hadīts Shahīh riwayat Ibnu Mājah Akhirnya kita berdo’a kepada Allāh, Semoga Allāh Subhānahu wa Ta’āla menetapkan hati kita diatas agamanya, mengumpulkan kita semua didalam surga dan menjaga kita semua dari api neraka, Āmīn Dan sampai bertemu kembali pada silsilah yang lain وَآخِرُ دَعْوَانا أَنِ الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ والسلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته
👤 Ustadz Dr. Abdullah Roy, حفظه لله تعالى 📗 Beriman Kepada Hari Akhir السلام عليكم ورحمة الله وبركاته الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه أجمعين Halaqah yang pertama dari Silsilah yang ke 5 Beriman Kepada Hari Akhir adalah tentang Makna dan Dalil Beriman Kepada Hari Akhir Hari akhir, dinamakan demikian, karena tidak ada hari setelahnya. Tidak ada lagi hari yang kita kenal yang dimulai dengan terbitnya matahari dan diakhiri dengan tenggelamnya. Makna beriman kepada hari akhir adalah beriman dengan segala hal yang berkaitan dengan hari akhir tersebut, mulai dari kematian, fitnah kubur, nikmat dan adzab kubur, tanda-tanda hari kiamat, kebangkitan manusia, dikumpulkannya manusia, perhitungan dan penimbangan amal dan seterusnya sampai masuknya manusia ke dalam surga atau neraka. Beriman kepada hari akhir termasuk rukun iman, yang tidak sah iman seseorang bila tidak beriman dengannya. Allah ﷻ berfirman وَمَن يَكۡفُرۡ بِٱللَّهِ وَمَلَـٰٓٮِٕكَتِهِۦ وَكُتُبِهِۦ وَرُسُلِهِۦ وَٱلۡيَوۡمِ ٱلۡأَخِرِ فَقَدۡ ضَلَّ ضَلَـٰلاَۢ بَعِيدًا “Dan barang siapa yang kufur kepada Allah, Malaikat-malaikat-Nya, Kitab-kitab-Nya, Rasul-rasul-Nya dan hari akhir, maka sungguh dia telah sesat dengan kesesatan yang jauh.” An-Nisa’ 136 Rasulullah ﷺ bersabda ketika ditanya tentang apa itu iman, أَنْ تُؤْمِنَ بِاللهِ وَمَلاَئِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ وَتُؤْمِنَ بِالْقَدَرِ خَيْرِهِ وَشَرِّهِ Engkau beriman kepada Allah, Malaikat-malaikat-Nya, Kitab-kitab-Nya, Rasul-rasul-Nya dan juga hari akhir, dan engkau beriman dengan takdir yang baik dan yang buruk HR. Muslim Tidak ada yang mengetahui kapan terjadinya hari kiamat, kecuali Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى يَسۡـَٔلُونَكَ عَنِ ٱلسَّاعَةِ أَيَّانَ مُرۡسَٮٰهَاۖ قُلۡ إِنَّمَا عِلۡمُهَا عِندَ رَبِّىۖ لَا يُجَلِّيہَا لِوَقۡتِہَآ إِلَّا هُوَۚ “Mereka bertanya kepadamu tentang hari kiamat kapan terjadinya, katakanlah sesungguhnya ilmunya di sisi Rabb-ku. Tidak mengetahui waktunya, kecuali Dia.” Al-A’raf 187 Malaikat Jibril alaihissalam pernah menjelma menjadi seorang laki-laki dan datang kepada Rasulullah ﷺ dan bertanya tentang kapan hari kiamat terjadi. Maka beliau ﷺ menjawab, مَا الْمَسْؤُوْلُ عَنْهَا بِأَعْلَمَ مِنَ السَّائِلِ Tidaklah yang ditanya lebih mengetahui dari pada yang bertanya HR. Muslim Apabila Malaikat Jibril yang paling dekat dengan Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى dan Rasulullah ﷺ, Nabi yang paling dekat dengan Allah ﷻ tidak mengetahui kapan terjadinya hari kiamat, maka bagaimana selain keduanya bisa mengetahui. Yang lebih penting dari pada itu bagi seorang hamba yang berakal adalah mempersiapkan bekal yang cukup untuk menghadapi hari tersebut. والسلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته
halaqah 38 beriman kepada hari akhir